Selasa, 25 November 2008

Makanan Bermanfaat

Semoga Bermanfaat......Makanan Sebagai Obat Tahukah anda bahwa makanan anda bisa berperan sebagai obat bila mengkonsumsinya secara tepat :
• Mengurangi Peradangan dan Rasa Nyeri – konsumsi segera Jahe. • Menderita Sakit Kepala? makanlah Ikan. Memakan sejumlah ikan, terutama minyak ikan mampu mencegah sakit kepala.
• Mencegah Stroke – minumlah Teh !. Teh mampu mencegah pembentukan timbunan lemak pada dinding jaringan arteri melalui konsumsi sejumlah dosis teh yang berkala (Sesungguhnya, teh menekan nafsu makan dan menjaga bertambahnya berat badan. Teh hijau bahkan amat baik bagi sistem kekebalan tubuh !  
• Mengalami Insomnia (Tidak Bisa Tidur ?) – Madu obatnya. Gunakan selalu madu yang berfungsi sebagai obat penenang.
• Demam? minumlah Yogurt. Mengkonsumsi sejumlah yogurt sebelum musim panas atau kering. Juga selalu meminum madu lokal setiap hari.
• Menderita Asma? makanlah Bawang Merah. Memakan bawang merah menolong melegakan saluran pembuluh udara bronchial (ketika saya masih muda, ibu saya membuat kantung bawah merah yang diletakkan diatas bahu saya, menolong masalah pernafasan ini dan pada kenyataannya membuat kita bernafas lebih baik lagi.)
• Perut Mual? Pisang dan Jahe. Pisang akan menentramkan perut kembung anda.. Sedangkan jahe dapat menyembuhkan morning sickness dan rasa mual.
• Menderita Arthritis? makanlah Ikan. Ikan salmon, tuna, mackerel, sarden pada dasarnya mencegah arthritis. (Ikan memiliki minyak omega, baik untuk system kekebalan tubuh).
• Masalah Tulang? makanlah Apel. Tulang retak dan osteoporosis dapat dicegah oleh bahan mangan yang terdapat dalam Apel.
• Infeksi Bandung Kemih? minum jus strawberry atau kalo ada jus cranberry..Asam tinggi pada jus ini mengendalikan bakteri perusak pada tubuh.
• Sindrom Datang Bulan? makanlah Cornflake. Wanita dapat menghindari dampak datang bulan dengan cornflake, yang bisa mengurangi depresi, kegelisahan dan rasa kaku.
• Masalah Dalam Mengingat? makanlah Tiram atau Kerang!. Kerang menolong meningkatkan fungsi mental dengan mensuplai zinc (seng) yang diperlukan tubuh. • Flu? makanlah Bawang Putih.. Ingatlah tugas bawang putih adalah menurunkan kolesterol.
• Menderita Batuk? Konsumsi Cabai Merah.. Bahan-bahan serupa yang ditemukan pada obat batuk ternyata ditemukan juga pada cabai merah. Gunakan cabai merah (cayenne) dengan hati-hati – karena cabai dapat mengiritasi perut anda..
• Kanker Payudara? makanlah Gandum, Dedak dan Kol. Semua ini menolong kita mempertahankan estrogen pada level yang menyehatkan.
• Kanker Paru-paru? konsumsi Sayuran berwarna hijau tua dan oranye!. Obat penawar terbaik adalah beta carotene, satu bentuk dari vitamin A yang ditemukan pada sayuran berwarna hijau gelap dan oranye.
• Mengalami Diare? makanlah Apel. Parutlah apel dengan kulitnya, biarkan menjadi coklat dan makanlah untuk obat kondisi diare ini. (Pisang juga bagus untuk penyakit perut ini).
• Kena Bisul? Makan Kubis. Kubis serta Kol mengandung bahan kimia yang menolong menyehatkan baik untuk lambung perut dan juga bisul pada usus.
• Pembuluh Arteri Tersumbat? makanlah Alpukat. Lemak tidak jenuh tunggal yang terdapat pada alpukat mampu menurunkan kolesterol.
• Tekanan Darah Tinggi? makanlah Seledri dan Minyak Zaitun. Minyak zaitun telah menunjukkan diri mampu menurunkan tekanan darah. Sedang Seledri mengandung bahan kimia yang mampu menurunkan tekanan darah juga.
• Ketidakseimbangan Gula Darah? makanlah Brokoli dan Kacang. Bahan Chromium dalam brokoli dan kacang menolong mengatur insulin dan gula darah.     Buah-buah Perkasa
• Kiwi : kecil namun ajaib. Buah ini merupakan sumber potassium, magnesium, vitmin E dan serat. Kandungan vitamin C du kali lebih banyak daripada jeruk.
• Apel : sebuah apel sehari membuat kita jauh dari dokter. Meskipun sebuah apel mengandung vitamin C yang rendah, namun apel adalah antioksidan flavonoid (pigmen tanaman) yang mempertinggi aktivitas vitamin C, dengan demikian menolong merendahkan resiko terkena kanker usus, serangan jantung dan stroke.
• Strawberry : merupakan buah pelindung. Strawberry memiliki total antioksidan tertinggi diantara banyak jenis buah dan melindungi tubuh dari penyebab kanker, membebaskan radikal yang bekerja dalam penyumbatan pembuluh darah. (Pada kenyataannya buah strawberry baik adalah baik bagi anda. Ada antioksidan tinggi dan buah ini membuat kita awet muda. Buah berry biru (blueberry) adalah buah terbaik dan amat punya kemampuan tinggi dalam dunia kesehatan. Buah ini mengenyahkan radikal bebas yang menginvasi tubuh kita.)
• Jeruk : obat paling manis. Ambil 2-4 jeruk seharinya, ini dapat menjauhkan dari flu, menurunkan kolesterol, mencegah dan melarutkan batu ginjal seperti halnya mengurangi resiko kanker usus.
• Melon : pelega haus paling dingin. Mengandung 92% air, juga dikemas bersama dosis besar dari glutathione yang mendorong system kekebalan tubuh. Melon juga sumber kunci dari lycopene – antioksidan yang memerangi sel kanker. Nutrisi lainnya yang ditemukan dalam melon adalah vitamin C dan potassium. (Melon juga mengandung bahan alami SPF yang menjaga kesehatan kulit kita, melindungi kulit kita hantaman radiasi sinar matahari). • Jambu Merah dan Pepaya : Penghargaan tertinggi didapat buah ini untuk vitamin C yang dikandungnya. Mereka nyata-nyata pemenang untuk kandungan vitamin C-nya. Jambu Merah juga kaya dengan serat yang menolong mencegah sembelit.
• Pepaya adalah kaya dengan karoten, dan baik untuk mata. (juga baik bagi pencernaan dan buang air)
• Tomat amat baik sebagai tindakan pencegahan bagi pria, menjaga masalah prostate mereka agar tidak mengganggu kesehatan tubuh.
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
campursaricampuraduk.blogspot.com

Selasa, 18 November 2008

DID I MARRY THE RIGHT PERSON ?

This is a very good article. Those who are still single may learn something from here....  
Those who are already married may take it as a guideline to improve your marriage & relationship ...

DID I MARRY THE RIGHT PERSON?  

During one of our seminars, a woman asked a common question. She said, "How do I know if I married the right person?"  
I noticed that there was a large man sitting next to her so I said, "It depends. Is that your husband?"    
In all seriousness, she answered "How do you know?"  

Let me answer this question because the chances are good that it's weighing on your mind.  

Here's the answer.  
EVERY relationship has a cycle. In the beginning, you fell in love with your spouse    / partner . You anticipated their call, wanted their touch, and liked their idiosyncrasies   (unconventional behavior/habit).  

Falling in love with your spouse wasn't hard. In fact, it was a completely natural and spontaneous experience.    
You didn't have to DO  anything.. That's why it's called "falling" in love... Because it's happening TO YOU .  

People in love sometimes say, "I was swept of my feet." Think about the imagery of that__expression. It implies that you were just standing there; doing nothing, and then something came along and happened TO YOU .  

Falling in love is easy . It's a passive and spontaneous experience. But after a few years of marriage, the   euphoria   (excitement)   of love fades. It's the natural cycle of EVERY relationship . Slowly but surely, phone calls become a bother (if they come at all), touch is not always welcome (when it happens), and your spouse's   idiosyncrasies , instead of being cute, drive you nuts.  

The symptoms of this stage vary with every relationship, but if you think about your marriage, you will notice a dramatic difference between the initial stage when you were in love and a much duller or even angry subsequent stage..  

At this point, you and/or your spouse might start asking, "Did I marry the right person?"    
And as you and your spouse reflect on the euphoria  of the love you once had, you may begin to desire that experience with someone else.    
This is when marriages breakdown . People blame their spouse for their unhappiness and look outside their marriage for fulfillment.  

Extramarital fulfillment comes in all shapes and sizes. Infidelity is the most obvious.    
But sometimes people turn to work,   a hobby, a friendship, excessive TV, or abusive substances.  

But the answer to this dilemma does NOT  lie outside your marriage. It lies within it.    
I'm not saying that you couldn't fall in love with someone else.  
You could.  

And TEMPORARILY  you'd feel better. But you'd be in the same situation a few years later. Because  (listen carefully to this):  

THE KEY TO SUCCEEDING IN MARRIAGE IS NOT FINDING THE RIGHT PERSON;  IT'S LEARNING TO LOVE THE PERSON YOU FOUND.  

SUSTAINING love is not a passive or spontaneous experience. It'll NEVER  just happen to you. You can't "find" LASTING  love. You have to "make" it day in and day out. That's why we have the__expression "the labor of love." Because it takes  time, effort, and energy . And most importantly, it takes WISDOM . You have to know   WHAT TO DO  to make your marriage work.  

Make no mistake about it. Love is NOT a mystery. There are specific things you can do (with or without your spouse) to succeed with your marriage.  

Just as there are physical laws of the universe (such as gravity), there are also laws for relationships.  
Just as the right diet and exercise program makes you physically stronger, certain habits in your relationship WILL  make your marriage stronger.    
It's a direct cause and effect. If you know and apply the laws, the results are predictable... you can "make"love .  

Love in marriage is indeed a "decision"... Not  just a feeling.  

Remember this always :  

"God determines who walks into your life. It is up to you to decide who you let walk away, who you let stay, and who you refuse to let go."  
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
campursaricampuraduk.blogspot.com

Minggu, 16 November 2008

"Only a brave person is willing to honestly admit, and fearlessly to face, what a sincere and logical mind discoversm"
(Rodan of Alexandria)
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
campursaricampuraduk.blogspot.com

Selasa, 11 November 2008

Nice Lesson

"Limitations live only in our minds. But if we use our imaginations, our possibilities become limitless."

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
campursaricampuraduk.blogspot.com

Minggu, 09 November 2008

Poem - To My Child

Quote from : an anonymous email


TO MY CHILD
Just for this morning, I am going to smile when I see your face and laugh when I feel like crying.Just for this morning, I will let you choose what you want to wear,and smile and say how perfect it is.Just for this morning, I am going to step over the laundry and pick you up and take you to the park to play.Just for this morning, I will leave the dishes in the sink, and let you teach me how to put that puzzle of yours together.Just for this afternoon, I will unplug the telephone and keep the computer off, and sit with you in the backyard and blow bubbles.Just for this afternoon, I will not yell once, not even a tiny grumble when you scream and whine for the ice cream truck, and I will buy you one if he comes by.Just for this afternoon, I won't worry about what you are going to be when you grow up, or second guess every decision I have made where you are concerned.Just for this afternoon, I will let you help me bake cookies, and I won't stand over you trying to fix them.Just for this afternoon, I will take us to McDonald's and buy us both a Happy Meal so you can have both toys.Just for this evening, I will hold you in my arms and tell you a story about how you were born and how much I love you.Just for this evening, I will let you splash in the tub and not get angry.Just for this evening, I will let you stay up late while we sit on the porch and count all the stars.Just for this evening, I will snuggle beside you for hours, and miss my favorite TV shows."Just for this evening when I run my finger through your hair as you pray, I will simply be grateful that God has given me the greatest gift ever given.I will think about the mothers and fathers who are searching for their missing children, the mothers and fathers who are visiting their children's graves instead of their bedrooms. The mothers and fathers who are in hospital rooms watching their children suffer senselessly and screaming inside that little body And when I kiss you goodnight I will hold you a little tighter, a little longer. It is then,that I will thank God for you, and ask him for nothing, except one more day.............

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

campursaricampuraduk.blogspot.com

Sabtu, 08 November 2008

Batu Penyerap CO2

Tahukah Anda behwa peridotite, sejenis batu yang ditemukan di Oman, ternyata mampu menyerap karbon dioksida (CO2)?
Prosesnya adalah ketika karbon dioksida beriteraksi langsung dengan batu tersebut, gas akan berubah menjadi mineral murni seperti kalsit.
Ahli geologi Peter Kelemen dan ahli geokimia Juerg Matter menyatakan proses yang terjadi secara alami itu dapat diperbarui 1 juta kali untuk menumbuhkan mineral di bawah tanah yang dapat mengubah secara permanen lebih dari 30 triliun ton karbon dioksida yang dihasilkan aktivitas manusia setiap tahunnya. Hasil studi mereka itu dipublikasikan dalam The Proceedings of the Natural Academy of Science edisi 11 November 2008.
Peridotite adalah batu paling umum yang ditemukan di lapisan bumi atau di lapisan di bawahnya.
Kadang jenis batu itu juga muncul di permukaan dan pada umumnya ditemukan di Oman, kawasan penghasil karbon dioksida dalan jumlah besar akibat pengolahan minyak.
(*/Reuters/X-5)

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
campursaricampuraduk.blogspot.com

Rabu, 05 November 2008

Tepis Kebosanan dengan Warna

Disadur dari :
Reader's Digest
November 2008

Rumah sering disebut juga kediaman, alias tempat untuk 'berdiam' (baca : istirahat, melepas lelah) setelah bekerja di luar seharian. Namun pernahkah Anda justru merasakan lelah, bosan atau stress seketika berada di rumah Anda?
Kalau itu yang terjadi, coba ganti warna interior rumah dengan warna yang 'tepat'.
Menurut Anies Alkurratu Aini, Chairman Himpunan Desainer Interior Indonesia, warna berpengaruh kepada psikis seseorang. "Setiap warna cenderung menimbulkan efek emosi dan perasaan kita," katanya saat ditemui dalam peluncuran cat Dulux Pentalite - Light and Space di Jakarta beberapa waktu lalu.
Untuk membuat nyaman, misalnya, pilihlah warna yang tidak terlalu kuat karena akan membuat mata menjadi lelah. Cobalah biru, abu-abu, krem, atau putih yang bisa membuat rileks. Tapi tetap ditambahkan dengan aksen warna cerah sebagai penyeimbang, sehingga mampu menstimulasi perasaan bahagia.
Atau, Anda bisa memilih hijau yang cenderung bernuansa alami, energetik, tapi tenang dan menciptakan keseimbangan.
Namun jangan juga memberi warna hijau terlalu berlebihan, sebab diyakini akan membuat orang terlalu puas sehingga menjadi malas. Untuk itu, padukan dengan merah atau jingga.
Namun begitu, karena pada dasarnya warna bersifat pribadi, ungkap Anies, maka agar Anda merasa nyaman berdiam di rumah, pilihlah warna yang 'klik' dengan hati Anda. Yang penting, tidak mendominasi seluruh ruangan dan bisa selaras dengan furnitur serta elemen interior lain di ruangan tersebut. Dan, ini lebih penting, pilih cat dengan bahan yang ramah lingkungan.
HYU
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
campursaricampuraduk.blogspot.com

Selasa, 04 November 2008

Lesson in life

Alkisah, tersebutlah seorang pria yang putus asa dan ingin meninggalkan segalanya.
Meninggalkan pekerjaan, hubungan, dan berhenti hidup.
Ia lalu pergi ke hutan untuk bicara yang terakhir kalinya dengan Tuhan Sang Maha Pencipta.

"Tuhan," katanya. "Apakah Tuhan bisa memberi saya satu alasan yang baik
untuk jangan berhenti hidup dan menyerah ?"

Jawaban Tuhan sangat mengejutkan.



"Coba lihat ke sekitarmu. Apakah kamu melihat pakis dan bambu ?".    


"Ya," jawab pria itu.

"Ketika menanam benih pakis dan benih bambu, Aku merawat keduanya secara sangat baik.
Aku  memberi keduanya cahaya. Memberikan air. Pakis tumbuh cepat di bumi.
Daunnya yang hijau segar menutupi permukaan tanah hutan.
Sementara itu, benih bambu tidak menghasilkan apapun.
Tapi Aku tidak menyerah.

"Pada tahun kedua, pakis tumbuh makin subur dan banyak,
tapi belum ada juga yang muncul dari benih bambu.
Tapi Aku tidak menyerah.

"Di tahun ketiga, benih bambu belum juga memunculkan sesuatu.
Tapi Aku  tidak menyerah.

Di tahun ke-4, masih juga belum ada apapun dari benih bambu.
Aku tidak menyerah," kataNya.

"Di tahun kelima, muncul sebuah tunas kecil.
Dibanding dengan pohon pakis, tunas itu tampak kecil dan tidak bermakna.
Tapi 6 bulan kemudian, bambu itu menjulang sampai 100 kaki.
Untuk menumbuhkan akar itu perlu waktu 5 tahun.
Akar ini membuat bambu kuat dan memberi apa yang diperlukan bambu untuk bertahan hidup.

Aku tak akan memberi cobaan yang tak sangup diatasi ciptaan-Ku, "kata Tuhan kepada pria itu.

"Tahukah kamu, anak-Ku, di saat menghadapi semua kesulitan dan perjuangan berat ini,
kamu sebenarnya menumbuhkan akar-akar?"

"Aku tidak meninggalkan bambu itu. Aku juga tak akan meninggalkanmu."

"Jangan membandingkan diri sendiri dengan orang lain," kata Tuhan.
"Bambu mempunyai tujuan yang beda dengan pakis. Tapi keduanya membuat hutan menjadi indah."

"Waktumu akan datang. Kamu akan menanjak dan menjulang tinggi."

"Saya akan menjulang setinggi apa ?" tanya pria itu.

"Setinggi apa pohon bambu bisa menjulang?" tanya Tuhan

"Setinggi yang bisa dicapainya," jawab pria itu.

"Ya, benar! Agung kan dan muliakan nama-Ku  dengan menjadi yang terbaik,
meraih yang tertinggi sesuai kemampuanmu," kata Tuhan.

Pria itu lalu meninggalkan hutan dan mengisahkan pengalaman hidup yang berharga ini.


Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

Money Talks

It's a mystery what we do with a lt of money.Turns out money really does burn a hole in one's pocket. According to a recent study by Visa, in the U.S. Alone, nearly half off all Americans "lose" $2.340 in cash each year. The money isn't actually misplaced, just inexplicably frittered away. Wayne Best, senior vice president at Visa, calls it "mystery spending,"adding:"You do spend the money, but you're not really sure where you spent it," he said.Financial planners offer these tips to keep track of spending: Keep journal for at least a week to see how the money is spent; set goals on how money should be spent; and make a budget to accomplish those goals.-by Jennifer Waters, the waal street journal, PERSONAL JOURNAL: Wealth
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

Erasing cellphone's data

Erasing a cellphone's data is generally a simple callProblem:Erasing data from a cellphone before giving it to another user. Solution : Reset yor phone.The process will erase the memory and restore the phone to its original factory condition. Also, consult the Cell Phone Data Eraser, a free service from ReCellular Inc., a Dexter, Michigan, company that resells and recycles used cell phones. The company's web site (www.recellular.com) includes a link to instructions for erasing data from hundreds of cellphone models. If you are concerned that information may still be hidden deep in your cellphone's memory, remove and destroy your SIM card, which may contain data.By Suzanne Barlyn, PERSONAL JOURNAL: Gadget
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

Selasa, 21 Oktober 2008

Sukses mana?

Rudy Habibie dan Rudy Chaerudin, sukses Mana?

 

  Saya ingat waktu di SMA dulu, kami (murid) harus menjalani test IQ

untuk   penjurusan. Sekolah saya menetapkan bahwa murid2 dengan IQ tinggi bisa

masuk ke jurusan IPA/Science. Murid dengan IQ sedang hanya bisa masuk

jurusan Sosial dan yang paling rendah IQnya hanya diijinkan untuk

masuk ke   jurusan Bahasa.

 

  Aturan di sekolah saya ternyata berlawanan dengan aturan dari SMA

swasta   terkenal di Yogyakarta yang mengarahkan anak-anak yang ber IQ paling

tinggi justru ke jurusan Bahasa.

 

  Sewaktu saya diskusi dengan Romo Mangun Wijaya (Alm) tentang kurikulum

sekolah, Beliau mengatakan bahwa pen didikan di Indonesia masih

mewarisi  "budaya" kolonial Belanda.

 

  Menurut beliau, seharusnya anak-anak yang kecerdasannya tinggi

seharusnya   diarahkan untuk masuk jurusan Sosial supaya di masa mendatang akan

lahir   ekonom, hakim, jaksa, pengacara, polisi, diplomat, duta besar,

politisi   dsb yang hebat2. Tetapi rupanya hal itu tidak dikehendaki oleh

penguasa  (Belanda). Belanda menginginkan anak-anak yang cerdas tidak memikirkan

masalah2 sosial politik. Mereka cukup diarahkan untuk menjadi tenaga

ahli/scientist, arsitektur, ahli computer, ahli matematika, dokter, dsb

yang asyik dengan science di laboratorium (pokoknya yang nggak

membahayakan posisi penguasa). Saya nggak tahu persis yang benar Romo

Mangun Wijaya atau pemerintah Belanda. Hanya saja waktu itu saya yang

kuliah ambil jurusan Kurikulum jadi patah semangat karena kayaknya

kurikulum di Indonesia ini hampir tidak ada hubungannya dengan

kehidupan   yang akan dijalani orang setelah keluar dari sekolah.

 

  Kita bisa lihat, Insinyur yang menjadi politisi bahkan memimpin

  parlemen,kemudian dokter (umum) bisa menjadi kepala Dinas P & K atau

tenaga marketing, sarjana theologia yang jadi pengusaha, dsb. Sampai

saat

  ini,masih banyak orang tua dan masyarakat yang beranggapan bahwa anak

yang   hebat adalah anak yang nilai matematika dan science-nya menonjol.

Paradigma berpikir orang tua/masyarakat ini sangat mempengaruhi konsep

anak tentang kesuksesan. Bulan Juni 2003 yang lalu, lembaga tempat

saya   bekerja mengadakan seminar anak-anak.

 

  Di depan 800-an anak, Kak Seto Mulyadi (Si Komo) menunjukkan 5 Rudy.

- Yang Ke-1 : Rudy Habibie (BJ Habibie) yang genius, pintar bikin

pesawat   dan bisa menjadi presiden.

- Yang Ke-2 : Rudy Hartono yang pernah beberapa menjadi juara bulu tangkis

  kelas dunia.

  - Yang Ke-3 : Rudy Salam yang suka main sinetron di TV

  - Yang Ke-4 : Rudy Hadisuwarno yang ahli di bid. kecantikan dan punya

byk   salon kecantikan di bbrp kota.

  - Yang Ke-5 : Rudy Choirudin yang jago masak dan sering tampil memandu

acara memasak di TV.

 

  Sewaktu Kak Seto bertanya "Rudy yang mana yang paling sukses menurut

kalian?" Hampir semua anak menjawab "Rudy Habibie" Sewaktu ditanyakan

"Mengapa, kalian bilang bahwa yang paling sukses Rudy Habibie?"

 

  Anak-anakpun menjawab "Karena bisa membuat pesawat terbang, bisa

menjadi   presiden, dsb" Sewaktu Kak Seto menanyakan "Rudy yang mana yang paling

tidak sukses?" Hampir seluruh anak menjawab "Rudy Choirudin" Ketika

ditanyakan "Mengapa kalian mengatakan bahwa Rudy Choirudin bukan orang

yang sukses?"

 

  Anak-anakpun menjawab "Karena Rudy Choirudin hanya bisa memasak"

 

  Memang begitulah pola pikir dan pola asuh dalam keluarga dan

masyarakat Indonesia pada umumnya yang masih menilai kesuksesan orang dari

  karya-karya besar yang dihasilkannya. Masyarakat kita banyak yang

belum   bisa melihat kesuksesan adalah pengembangan talenta secara optimal

sehingga bisa dimanfaatkan dalam kehidupan yang dijalaninya dengan

"enjoy".

 

  Banyak masyarakat kita yang beranggapan bahwa IQ adalah

segala-galanya.

  Padahal kenyataannya EQ, SQ dan faktor2 lain juga sangat menentukan.

Dalam   seminar tsb Kak Seto hanya ingin merubah paragidma berpikir anak-anak

(dan   juga orang tua/keluarga) . Anak-anak dan orang tua harus menyadari dan

mensyukuri setiap talenta yang diberikan oleh Tuhan.

 

  Bila talenta tersebut dikembangkan dengan baik, maka kita bisa

mencapai   kesuksesan di "bidangnya". Jadi untuk anak-anak yang tidak pintar

matematika, anak2 tidak perlu minder dan orang tua tidak perlu malu

atau  menekan anak. Anak-anak yang lebih menyukai pelajaran menggambar dari

pada   pelajaran2 lain, bukanlah anak-anak yang bodoh karena justru anak2

yang   punya imajinasi tinggilah yang pintar menggambar/ melukis. Anak-anak

yang suka ngobrol, kalau kita arahkan bisa saja kelak menjadi politisi atau

negotiator yang baik.

 

  Anak-anak yang banyak bicara, kalau diarahkan untuk menuliskan apa

yang   ingin dibicarakan bisa2 menjadi   penulis yang hebat. *** Mbak Dwi Setyani juga mengingatkan kita untuk

lebih memfokuskan pada kekuatan kita dari pada "wasting time"

  bersungut-sungut, hanya memikirkan kelemahan kita.

 

  Saya pernah membaca pengalaman hidup seorang penyanyi di Amerika.

Penyanyi   tsb dulunya tidak PD karena wajahnya tidak terlalu cantik dan giginya

tonggos. Saat menyanyi di pub, dia repot mengatur bibirnya supaya

giginya   yang tonggos tidak dilihat orang. Hasilnya: ia hanya bisa menghasilkan

suara yang pas-pasan. Ketika temannya meyakinkan bahwa giginya yang

tonggos itu bukanlah masalah, maka iapun bisa menyanyi dengan bebas

dan   meng-eksplore suara emasnya. Ternyata orang-orang mengingat penyanyi itu

karena kualitas suaranya, bukan parasnya yang jelek dengan gigi

tonggosnya.

 

  *** Kitapun meyakini bahwa Tuhan menciptakan setiap kita (manusia)

dengan   maksud yang terbaik demi kemuliaan-Nya. Kalau saja kita meyakini hal

tersebut, maka semua orang akan mensyukuri keadaan dan memanfaatkan

talenta yang Tuhan berikan untuk kemuliaan-Nya.

 

Sumber: Unknown (Tidak Diketahui)
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Nice Words

There is no better time than right now to be happy.
Happiness is a journey, not a destination.
So work like you don't need money.
Love like you've never been hurt, and,
DANCE LIKE NO ONE'S WATCHING.

Don't be afraid that your life will end, be afraid that it will never begin.

So, enjoy your precious present time.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Senin, 20 Oktober 2008

What happens yesterday is history, what happens tommorrow is mystery, what we do today makes a different, the precious present moment......

Anonymus
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Jari yang Tak Kembali

Disadur dari Intisari, Oktober 2008

Selepas Joging mengelilingi kompleks tempat tinggalnya, Andy mengeluarkan mobilnya yang baru dari garasi. Sebuah sedan sporty buatan Eropa yang sejak lama diidam-idamkan. Beberapa saat kemudian ia masuk rumah untuk ganti pakaian. Alangkah kagetnya ketika keluar lagi tampak Teddy anaknya yang berumur lima tahun, asyik mencoret-coret bodi mobil itu dengan penggaris. Mobil yang mulus itu pun baret-baret. Melihat itu, Andy kehilangan akal sehatnya. Tangan si kecil dipukul berkali-kali dengan penggaris yang ada.
Minggu yang cerah seketika berubah jadi neraka bagi keluarga muda ini. Sang bocah menjerit-jerit kesakitan mendapat hukuman dari ayahnya. Sang Mama yang lagi asyik di dapur tergopoh-gopoh ke depan, histeris melihat tangan Teddy berlumuran darah. Sementara sang ayah terlihat bengong tak menyadari apa yang sudah terjadi.
Singkat cerita, Teddy lalu dibawa ke rumah sakit. Meski dokter berusaha semaksimal mungkin mengobati jari si bocah, akhirnya gagal sehingga jari itu harus diamputasi.
Setelah siuman dari operasi, Teddy heran melihat jari telunjuknya tak tampak. Wajahnya yang tanpa dosa menatap sang ayah di sisi tempat tidurnya.
"Yah, maafkan Teddy, ya soal mobil tadi," ujarnya lirih, "Tapi kapan ya Yah, jari Teddy tumbuh lagi?"
Menyaksikan anak yang dicintainya merintih seperti itu, hati Andy terasa diremas pilu. Digayuti perasaan bersalah, ia sampai menderita depresi berat.
Terlalu sering kita gagal menyadari perbedaan antara orang dan tindakannya. Manusia bisa salah. Namun tindakan yang kita lakukan dalam kemarahan akan menghantui selamanya.

AUSTIN O'MALLEY, SEORANG DOKTER AHLI KEJIWAAN AMERIKA SERIKAT YANG TERSOHOR DENGAN BUKUNYA KEYSTONES OF THOUGHT PERNAH MENGATAKAN

"JIKALAU BERGAUL DENGAN ANAK-ANAK, JANGANLAH SAMPAI KEHILANGAN AKAL. DUDUKLAH DI LANTAI BERSAMA MEREKA."

ANAK-ANAK DILAHIRKAN TIDAK HANYA UNTUK KITA DIDIK DAN BESARKAN, MELAINKAN JUGA UNTUK MENDIDIK DAN MENGUJI KITA SEBAGAI ORANG TUA.

MOBIL RUSAK BISA DIPERBAIKI, TAPI TULANG DAN HATI YANG TERLUKA SULIT DISEMBUHKAN.

Minggu, 12 Oktober 2008

Lampu Hemat Energi Keluarkan Radiasi UV

Health Protection Agency, InggrisN memperingatkan bahwa bola lampu energi berpotensi mengeluarkan radiasi UV yang dapat mencederai kulit.
Penelitian itu mengungkapkan satu dari lima bola lampu tipe terbuka menghasilkan radiasi UV setara dengan yang terjadi saat hari cerah di musim panas jika berada kurang dari 1 inchi (2,5 cm) dari permukaan kulit.
Media Indonesia, 12 Oktober 2008.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Sabtu, 11 Oktober 2008

Sent using a Sony Ericsson mobile phone

Senin, 25 Agustus 2008

Powered by Telkomsel BlackBerry®